
Apakah Anda tertarik jadi agen atau distributor minyak goreng? tepat sekali, usaha minyak goreng memang memiliki peluang usaha yang menjanjikan saat ini. Lalu bagaimana cara jadi agen minyak goreng yang laris manis?
Cara menjadi agen minyak goreng Sunco, Bimoli, Fortune, dan jenis lainnya terbilang tidak sulit. Karena saat ini pasokan minyak goreng sedang terbatas dan minyak goreng juga kebutuhan pokok, maka Anda bisa coba mulai bisnis di bidang ini, dengan tips dari Hinyong berikut ini:
Peluang Usaha Jadi Agen Minyak Goreng
Minyak goreng adalah salah satu jenis sembako yang jadi kebutuhan pokok masyarakat Indonesia. Apalagi kebiasaan orang untuk menggoreng selalu jadi urusan di dapur dan aktivitas memasak yang tidak bisa dipisahkan.
Hal ini menunjukan bisnis di bidang minyak goreng memiliki potensi yang menjanjikan untuk memperoleh keuntungan, yakni dengan kebutuhan masyarakat yang tinggi terhadap minyak goreng saat ini.
Salah satu cara untuk usaha di bidang ini adalah jadi distributor minyak goreng, baik kemasan, atau sebagai agen. Untuk melakukan cara jadi agen minyak goreng, Anda memerlukan modal usaha sesuai budget bisnis.
Tentu berbeda antara modal usaha eceran atau kemasan dengan literan yang jumlahnya lebih banyak. Modal usaha minyak goreng ini juga perlu Anda siapkan untuk sewa tempat dan biaya karyawan jika Anda ingin merekrut pekerja.
Cara jadi Agen Minyak Goreng
Saat ini banyak orang mungkin mencari tahu bagaimana cara mendapat minyak goreng murah? Nah, Anda bisa ambil peluang bisnis jadi distributor dengan cara jadi agen minyak goreng berikut ini:
1. Membuat Badan Usaha dan Mengajukan Izin Dagang
Cara menjadi agen minyak goreng yang sukses dan laris manis adalah harus memiliki badan usaha serta mengantongi izin usaha. mengapa harus demikian? Hal ini berkaitan dengan resiko usaha bisnis minyak goreng yang bisa saja terjadi.
Misalnya seperti saat ini jika usaha Anda dianggap menimbun minyak goreng atau Anda bisa terhindar dari kasus penyelundupan minyak goreng yang membuat harganya jadi melonjak tinggi. Mendaftarkan izin dagang secara resmi membuat usaha Anda menjadi legal.
Dengan surat izin dagang dan memiliki badan usaha juga akan memudahkan Anda untuk melakukan kerja sama. Yakni kerjasama dengan reseller minyak goreng, toko kelontong dan produsen minyak goreng.
2. Memilih Lokasi Yang Tepat dan Strategis
Salah satu cara agar usaha minyak goreng Anda laris manis adalah memilih lokasi yang strategis. Yang dimaksud lokasi usaha yang strategis adalah seperti berada di pinggir jalan raya yang mudah diakses dan jalannya luas.
Selain itu, pilihan lokasi untuk usaha minyak yang strategis bisa berada di lingkungan bisnis atau kawasan industri, seperti pasar, dan lokasi- lokasi yang bisa menguntungkan secara ekonomi untuk bisnis Anda.
3. Memilih Produsen Minyak Goreng Terpercaya
Cara jadi agen minyak goreng selanjutnya adalah memilih produsen yang tepat dan terpercaya. Ada beberapa perusahaan atau produsen minyak goreng terpercaya yang bisa Anda pilih untuk menjalin kerjasama, seperti daftar produsen minyak goreng berikut ini:
- Multimas Nabati Asahan
- Sinar Alam Permai
- Wilmar Nabati Indonesia
- Multi Nabati
- Agrindo Indah Persada
- Musim Mas
- Inti Benua Perkasa Tama
- Mega Surya Mas
- Agro Makmur Raya
- Mikie Oleo Nabati Industri
- Indokarya Internusa
- Permata Hijau Sawit
- Nagamas Palm Oil Lestari
- Nubika Jaya
- Smart tbk (Sinarmas)
- Salim Ivomas Pratama
- Bina Karya Prima
- Tunas Baru Lampung
- Berlian Eka Sakti Tangguh
- Pasifik Palm Oil Industry
- Asian Agro Agung Jaya
4. Mencari Reseller dan Mitra Kerja yang Tepat
Setelah menemukan produsen minyak goreng, maka cara berikutnya adalah Anda perlu mencari reseller minyak goreng seperti toko sembako, warung-warung, minimarket, dan sebagainya untuk menjalin kerja sama.
Mitra kerja ini bertujuan untuk Anda agar usaha minyak goreng bisa terdistribusi dengan baik. Anda bisa mendatangi setiap toko satu per satu untuk menawarkan kerja sama, atau bisa menghubungi secara online atau via telepon.
Bentuk kerjasama yang bisa Anda tawarkan adalah distributor minyak goreng banyar di tempat sehingga membuat klien Anda tidak ragu dan mempercayakan stok barangnya kepada Anda.
5. Mencatat Semua Transaksi Bisnis Secara Teliti
Hal yang tidak kalah penting saat berbisnis agen minyak goreng seperti ini adalah pembukuan dan pencatatan stok barang dengan benar. Anda harus mencatat semua transaksi, baik terkait masuk atau keluarnya barang.
Anda bisa mencatatnya secara manual atau memanfaatkan teknologi, seperti menggunakan aplikasi pembukuan usaha yang banyak di play store atau apps store. Anda bisa menyesuaikan kebutuhan ini sesuai dengan keinginan.
Jika Anda tertarik usaha ini, maka bisa mengikuti cara jadi agen minyak goreng di atas untuk memulai bisnisnya. Anda bisa memanfaatkan peluang bisnis distributor minyak goreng ini dengan maksimal di era sekarang.