
Usaha Jualan Roti Bakar
Industri rumah tangga merupakan rumah usaha produk kecil yang dibentuk perorangan.
Berkembangnya industri rumah tangga ini dapat meningkatkan pertumbuhan dan memperkuat ekonomi nasional.
Hal ini dihasilkan dari peran aktif masyarakat dalam mengembangkan usaha nasional dengan melakukan industri rumah tangga.
Salah satu industri rumah tangga yang memiliki peluang besar adalah bisnis roti bakar.
Roti bakar merupakan makanan yang dekat dengan kehidupan masyarakat kita. Roti merupakan makanan cemilan yang sudah pasti menjadi jenis makanan yang banyak dicari. Roti bakar ini biasanya dijual pada sore hingga malam hari.
Jualan roti bakar memiliki peluang yang bagus karena roti bakar merupakan cemilan yang sudah mandarah daging di masyarakat.
Bisnis roti bakar ini merupakan bisnis yang lumayan membutuhkan modal yang agak besar pada awalnya namun memiliki keuntungan yang besar, karena bahan dan alat yang dibutuhkan lumayan memiliki harga yang tinggi.
Dalam memulai usaha roti bakar ini anda harus memiliki perencanaan yang matang melalui analisa dan strategi yang matang terlebih dahulu.
Oleh karena itu, sebelum memulai bisnis roti bakar ini anda harus mempersiapkan beberapa hal terkait dengan persiapan, proses, hingga distribusi dari roti bakar ini. Simak analisa dan strategi usaha roti bakar di bawah ini :
Rancangan Anggaran Bisnis Roti Bakar
Berikut merupakan rincian anggaran bahan dan alat untuk menjalankan usaha roti bakar sesuai dengan resep.
Dalam satu kali pembelian bahan ini memiliki sisa yang dapat digunakan kembali untuk membuat roti bakar selanjutnya.
Bahan dan alat yang dibutuhkan dalam pembuatan roti bakar ini mudah ditemui dalam lingkungan anda. Sehingga anda tidak akan kesulitan untuk mendapatkannya. Adapun rinciannya adalah sebagai berikut :
No. |Bahan |Harga
1 |Tepung terigu 1,5 kg |Rp. 10.000
2 |Gula pasir 1 kg |Rp. 12.000
3 |Susu bubuk 1 sashet |Rp. 10.000
4 |Mentega putih 1 sashet|Rp. 6.500
5 |Kuning telur 1 kg |Rp. 12.000
6 |Ragi instan |Rp. 15.000
7 |Air es |Rp. 2.000
8 |Garam 1 sashet |Rp. 2.000
Total Rp. 69.500
Alat yang harus digunakan dalam pembuatan roti bakar ini adalah sebagai berikut :
No. |Alat |Harga
1 |Loyang ukuran 20x10x8 |Rp. 20.000
2 |Mixer |Rp. 500.000
3 |Oven |Rp. 500.000
4 |Wadah plastik |Rp. 100.000
5 |Sendok |Rp. 30.000
6 |Cetakan roti bakar satu set 3 |Rp 300.000
7 |Gerobak |Rp.2.000.000
Total Rp. 3.450.000
Dari bahan dan alat tersebut, takaran bahan untuk pembuatan roti bakar ini adalah sebagai berikut :
• Tepung terigu cakra 355 g
• Gula pasir 50 g
• Susu bubuk 50 g
• Mentega putih 35 g
• Kuning telur 2 btr
• Ragi instan 1 sdt
• Air es 200 ml
• Garam ½ sdt
Sehingga dalam satu kali resep pembuatan roti bakar ini anda akan memiliki sisa bahan yang dapat diolah kembali untuk membuat roti bakarnya.
Dalam satu kali resep ini anda akan menghasilkan adonan yang dicukupkan dalam tiga cetakan roti bakar.
Ini jika anda membuat roti bakar dengan tangan sendiri.
Kelebihan jika anda membuat roti secara pribadi, anda akan secara bertahap dapat memperbaiki tekstur maupun rasa dari roti yang anda buat dengan menambahkan atau mengurangi beberapa bahan.
Anda juga dapat membuat roti sesuai dengan kebutuhan dari penjualan anda. Membuat roti sendiri juga lebih murah dan efisien untuk dilakukan.
Sedangkan kekurangannya jika anda membuat roti sendiri adalah anda akan lebih banyak membutuhkan waktu untuk pembuatan rotinya saja.
Sedangkan anda harus menjual roti bakar pada saat malam hari.
Sehingga strategi yang dapat anda lakukan adalah sebelum berjualan pada malam hari, sebaiknya anda membuat roti sebanyak-banyaknya terlebih dahulu, kemudian baru di hari selanjutnya anda melakukan penjualan.
Agar waktu istirahat anda tetap terpenuhi dan jualan roti bakar anda tetap berjalan.
Resep Cara Membuat Roti Bakar yang Enak dan Lezat
Adapun cara untuk membuat roti bakar ini memiliki langkah-langkahnya adalah sebagai berikut :
Cara Membuat Roti Bakar

• Masukkan tepung terigu, susu bubuk, ragi instan, dan gula pasir menjadi satu lalu mixer sampai merata
• Campur kuning telur dan sedikit air sambil di aduk sampai halus
• Masukkan garam dan mentega putih lalu aduk sampai elastis dan lembut
• Bentuk adonan menjadi bulat lalu diamkan hingga 30 menit dengan ditutup plastik
• Buka adonan dan uleni kemudian belah menjadi dua bagian sama rata
• Bentuk adonan menjadi persegi Panjang dengan cara digiling
• Kemudian olesi loyang dengan mentega secara merata
• Gulung adonan lalu masukkan ke loyang dan diamkan selama 30 menit, jika adonan telah naik sampai mendekati permukaan loyang, tutup loyang
• Kemudian masukkan Loyang pada oven dengan suhu 180 derajat celcius dan tunggu delama 45 menit
• Keluarkan roti dari oven dan dinginkan terlebih dahulu
• Potong roti lalu roti siap menjadi bahan usaha roti bakar.
Jika dalam satu kali pembuatan mendapatkan tiga roti bakar, penjualan satu kali roti untuk rasa original adalah Rp. 15.000.
Maka jika dibuat lebih dari satu kali resep dan dijalankan secara terus menerus maka akan memperoleh banyak keuntungan jika dijalankan secara terus menerus.
Roti bakar juga memiliki kandungan yang bermanfaat bagi tubuh kita. Adapun kandungan di dalam roti coklat adalah sebagai berikut ; energi sebesar 215 kilo kalori, protein 5,29 gram, karbohidrat 44,95 gram, lemak 1,9 gram, kalsium 15 miligram, fosfor 94 miligram, dan zat besi 1,24 mili gram.
Selain kandungan tersebut, roti coklat memiliki kandungan vitamin A sebanyak 2 IU, vitamin B1 0,06 miligram, dan vitamin c 0 mili gram. Hasil ini hanya didapatkan dari roti coklat, kurang lebih sama kandungannya dengan roti bakar coklat serta roti bakar dengan rasa yang lainnya.
Peluang Bisnis Roti Bakar yang Menguntungkan
Perkiraan keuntungan usaha roti bakar ini jika dalam satu hari anda menjual roti sebanyak 40 buah jika dalam satu buah roti bakar dihargai Rp 15.000, maka dalam satu bulan roti yang terjual untuk satu gerobak diperkirakan :
40 buah x 30 hari = 1200 roti, pendapatan kotor selama satu bulan dapat diperkirakan sebagai berikut ini 1200 x Rp 15.000 = Rp 18.000.000. keuntungan bisnis roti bakar dalam per bulan dapat dihitung seperti berikut :
Pendapatan kotor – pengeluaran biaya keseluruhan :
Rp. 18.000.000 – Rp. 3.519.500 = Rp 14. 480.500.
Secara perkiraan, keuntungan yang dapat anda peroleh dalam satu bulan penjualan kurang lebih Rp 14. 480.500.
Sangat fantastis bukan? Peluang bisnis roti bakar ini sangat besar untuk menjadikan anda sukses jika dilakukan secara berkelanjutan.
Baca Juga:
Lokasi Usaha Roti Bakar yang Tepat

Rekomendasi untuk jualan roti bakar ini sebaiknya berada di titik yang sering dilewati orang-orang, atau tempat kumpulan pedagang kaki lima atau di depan toko-toko.
Biasanya tempat roti bakar ini ada di titik tertentu dan tidak berpindah sehingga konsumen akan langsung mendatangi lokasi tersebut jika ingin membeli roti bakar.
Lokasi usaha roti bakar ini ditempatkan di pojok atau pinggir jalan raya agar mudah ditandai oleh masyarakat.
Selain itu, jika ramai pembeli, kendaraan pembeli tidak mengganggu jalan raya sehingga tidak menyebabkan macet. Selain lokasi fisik, saat ini anda juga dapat membuka lapak pada media online melalui aplikasi Go-Food atau Grab Food.
Jika anda mendaftarkan bisnis roti bakar, maka anda akan bekerjasama dengan aplikasi jasa tersebut untuk membagi keuntungan melalui harga yang tercantum pada aplikasi tersebut.
Dari aplikasi ini anda dapat memperoleh keuntungan bagi orang-orang yang memiliki keinginan untuk membeli namun tidak memiliki waktu atau malas untuk membeli langsung.
Pada setiap pembelian di Go-Food atau Grab Food, konsumen akan membayar seribu atau dua ribu lebih besar daripada harga aslinya.
Strategi Pemasaran Usaha Bisnis Roti Bakar
Setiap wilayah pasti terdapat penjual roti bakar.
Strategi untuk bersaing dengan penjual roti bakar yang lain adalah anda harus memiliki produk yang berbeda dengan yang lainnya.
Roti bakar biasa memang banyak peminatnya, namun anda harus memberikan salah satu ciri khas agar bisnis roti bakar anda laris manis.
Semakin unik makanan maka semakin banyak minat pembelinya. Pertama, anda harus menjaga kualitas roti dan topping dengan kualitas baik agar rasa yang dihasilkan sangat enak.
Kedua, anda harus memberikan harga yang rata-rata sama dengan pedagang yang lainnya.
Ketiga, biasanya isi roti bakar diantaranya coklat, strawberry, dan keju, namun beri lebih banyak varian rasa pada roti bakar anda, seperti macam-macam selai buah-buahan agar dapat memilih varian rasa selai.
Selain itu tambah pula toppingnya tidak hanya coklat dan keju, juga dapat ditambah mozzarella dan rasa yang gurih seperti saos dan lain sebagainya.
Jadi anda tidak hanya menjual roti bakar manis namun juga menjual roti bakar gurih. Sehingga menambah menu yang ada di daftar anda.
Dalam strategi pemasaran, anda tidak perlu membuat promosi khusus di lingkungan anda karena pada dasarnya peminat dari roti bakar ini sangat tinggi.
Namun, tentunya anda harus memiliki cara promosi tersendiri untuk memasarkan bisnis roti bakar anda.
Pertama, anda dapat melakukan promo pada pada penjualan langsung kepada konsumen. Promo dapat terdiri dari penjualan beli dua gratis satu roti bakar jenis rasa roti bakar.
Selain itu anda dapat menggunakan media sosial sebagai alat untuk promosi. Anda dapat memfoto roti bakar yang telah anda buat secara dekat dan bagus agar menarik orang-orang untuk membeli roti bakar anda. Selain itu, anda dapat memberitahukan promo secara langsung melalui media sosial yang anda miliki.
Analisa dan strategi untuk memulai usaha roti bakar di atas dapat menjadi pedoman anda untuk memulai bisnis roti bakar.
Namun anda juga dapat memiliki cara sendiri dalam menjalankan usaha ini. Tidak harus membuat roti sendiri, anda juga dapat membeli roti dari orang yang menjual khusus roti bakar. Semoga bisnis anda sukses, selamat mencoba!